Dampak Negatif dari Makanan Pedas
Makanan pedas, adakah yang lebih enak daripada makanan pedas, terutama
masakan rumah? Tidak akan ada yang mengkomentari bahwa makanan Anda
terlalu pedas, tidak ada koki yang takut menambahkan terlalu banyak
bumbu, dan tidak ada yang melihat ketika Anda keringatan dan menelan
ludah sesuka hati Anda.
Tapi
benarkah makanan pedas bisa merusak indera perasa Anda? Bagaimana
caranya Anda bisa tahu Anda sudah mengkonsumsi terlalu banyak makanan
pedas? Dan apakah paprika quesosakatenango benar-benar menyebabkan
halusinasi yang akan membawa Anda pada pencarian belahan jiwa Anda
(fans The Simpsons harus mengerti ini)?
Seseorang bisa
mengalami masalah dengan perut dan lainnya jika mengkonsumsi makanan
yang terlalu pedas. Selain itu, mengkonsumsi makanan pedas secara
teratur bisa memberikan dampak negatif yang permanen bagi tubuh Anda.
Berikut ini adalah dampak negatif dari makanan pedas yang perlu Anda
ketahui.
Cabe disana siniSedikit cabe
disana dan disini tidak akan melukai Anda; sebagian besar orang
menambahkannya pada makanan bukan untuk membuat makanan bertambah
pedas, melainkan untuk aromanya. Apa saja yang termasuk makanan pedas?
Berikut ini adalah daftar contoh makanan dan bahan-bahan makanan yang
mungkin terlalu pedas untuk kesehatan Anda.
Bawang putihSudah
diakui secara luas bahwa bawang putih sangatlah enak. Mengkonsumsi satu
atau dua siung bawang putih akan mengalihkan perhatian orang-orang pada
Anda, tetapi tidak akan membuat Anda berhalusinasi. Bawang putih adalah
salah satu makanan tersehat yang ada, tetapi sebagian orang tidak bisa
menghentikan kebiasaan mereka mengkonsumsi bawang putih ini.
Mengkonsumsi lebih dari tiga siung bawang putih dalam sekali makan akan
membuat perut Anda terasa tidak enak.
Cabai JalapenoLambang
makanan pedas, cabai telah lama digunakan dalam menu makanan pedas.
Masakan India, Kreolm dan Kajun bergantung sepenuhnya pada jalapeno
sebagai saus sambal. Cobalah konsumsi satu saja jalapeno mentah
(semakin kecil ukurannya, semakin pedas pula rasanya) dan Anda akan
merasa terbakar sampai ke telinga Anda.
Fakta akan pedasnya
cabai terkadang membuat orang berpikir apakah manusia seharusnya
mengkonsumsi cabai dalam keadaan mentah. Cabai dapat menjadi bahan
makanan yang enak, tetapi mungkin tidak seharusnya dikonsumsi secara
teratur.
Lobak pedas (horseradish)Bahan
makanan yang terkenal dalam masakan Asia, akar kecil berwarna coklat
atau hijau ini (tergantung jenisnya) bisa membuat makanan menjadi
sangat pedas dan seringkali dipakai secara berlebihan. Lobak pedas
Jepang, atau wasabi, berwarna hijau dan dipakai sebagai saus untuk
sushi.
Fakta unik mengenai parutan lobak pedas ini adalah ia
seringkali membuat orang-orang lengah. Anda tentu tahu rasanya sangat
pedas, tetapi orang-orang masih saja mengkonsumsinya dalam jumlah lebih
dari yang mereka mampu. Beberapa budaya seperti budaya Jepang menikmati
sensasi yang ia berikan, tetapi lobak pedas termasuk salah satu makanan
pedas yang perlu Anda perhatikan.
JaheJahe
seringkali disalahgunakan. Kebanyakan resep tidak mengandung jumlah
jahe yang membahayakan, tetaoi jahe kering yang manis, terutama ketika
dikonsumsi seperti permen, masuk ke dalam kategori makanan pedas yang
berbahaya.
Dampak negatifSetelah Anda
mengetahui makanan apa saja yang berbahaya bagi tubuh Anda, berikut ini
adalah alasan mengapa makanan-makanan tersebut tidak boleh digunakan
secara berlebihan.
Lidah geografikMengkonsumsi
makanan pedas bisa berakibat pada suatu kondisi yang dikenal sebagai
lidah geografik (genign migratory glossitis). Kondisi ini dipercaya
merupakan akibat dari suatu reaksi alergi terhadap bahan pangan
tertentu. Belum jelas apakah kondisi itu benar-benar disebabkan oleh
alergi, tetapi makanan pedas biasanya adalah penyebabnya.
Kondisi
ini muncul cukup cepat dan menyebabkan iritasi dengan membentuk pola
yang aneh di lidah Anda. Setelah itu, indera perasa Anda akan menjadi
kurang peka hingga satu bulan kedepannya. Kondisi ini akan menghilang
dengan sendirinya dan tidaklah berbahaya, tapi ia bisa terasa sedikit
menyebalkan.
Radang lambungKonsumsi
makanan pedas yang berlebihan bisa menyebabkan radang
lambung/gastritis. Gastritis adalah radang pada dinding lambung.
Biasanya dipicu oleh infeksi, tetapi makanan pedas seperti cabai juga
dipercaya dapat menurunkan pertahanan lambung.
Gastritis kronis
dapat menyebabkan penyakit maag karena ia menyebabkan asam lambung
mengikis dinding dari lambung itu sendiri. Penyakit maag bisa sembuh
dengan sendirnya, seperti halnya luka lainnya, tetapi Anda akan perlu
mengkonsumsi makanan yang lebih lembut.
Kekurangan asamBagi
sebagian orang, makanan pedas bisa memicu penyakit kekurangan asam,
yang sebenarnya bukan tidak bagus, tetapi bisa cukup mengganggu.
Masakan restoran seringkali menyebabkan masalah ini – semua sendawa
yang seseorang alami setelah menyantap masakan Itali bukanlah akibat
dari sikap buruk, melainkan adalah wujud ketidakmampuan tubuh untuk
menangani masakan yang asing dan peds.
Penyakit kekurangan asam
yang kronis juga dapat mengakibatkan kanker esophagus, tetapi kasus ini
jarang sekali ditemui. Mengurangi konsumsi makanan pedas adalah langkah
pertama yang tepat untuk mengurangi risiko ini. Kekurangan asam,
terutama saat malam hari, juga bisa merusak gigi.
Nafas bauBawang
putih dan bawang merah adalah jenis makanan dengan bau yang paling
menyengat, dan mereka juga menyebabkan bau nafas. Bau nafas mungkin
bukanlah masalah besar, tetapi terkadang ia bisa menyebabkan bencana,
terutama pada kencan pertama. Jadi hindarilah masakan pedas pada
malam-malam khusus.
InsomniaInilah yang
mungkin tidak Anda ketahui : makanan pedas buruk sekali untuk tidur
Anda. Penyebabnya cukup sederhana. Tubuh Anda perlu memperlambat
kerjanya supaya bisa tertidur dan makanan pedas malah meningkatkan suhu
tubuh (itulah sebabnya kita berkeringat ketika menikmati makanan
pedas). Jika Anda mengkonsumsi sesuatu yang pedas sebelum Anda tidur,
maka hal itu bisa dipastikan akan mengganggu tidur Anda. Tahapan
pertama dalam tidur sangatlah peka akan makanan pedas.
Kerusakan pada indera perasaMengkonsumsi
makanan pedas secara teratur bisa mengurangi kepekaan indera perasa
Anda secara permanen. Mungkin Anda seringkali mendengar orang
meyakinkan orang lain bahwa mereka akan terbiasa dengan rasa pedas dari
cabai tersebut. Memang benar, orang-orang akan mulai kebal terhadap
rasa pedas setelah mereka mengkonsumsi makanan pedas selama
bertahun-tahun, tetapi hal tersebut bukan dikarenakan tubuhnya sudah
terbiasa dengan rasa itu.
Seiring berjalannya waktu, indera
perasa akan rusak, membuat rasa pedas ini bukan lagi apa-apa. Sama
halnya ketika Anda terbiasa dengan suara musik yang keras di diskotik –
di kedua kasus tersebut tubuh Anda mengalami kerusakan permanen.
Nikmati makanan pedas, tapi jangan berlebihanAnda
mungkin adalah pecinta makanan pedas, tetapi perlu Anda sadari bahwa
tubuh Anda merasa “kesakitan” karena alasan tertentu. Ketika tubuh Anda
mengirimkan sinyal bahwa sesuatu sedang tidak beres, mungkin Anda perlu
mengurangi konsumsi Anda. Mengkonsumsi cabai yang sangat pedas bukanlah
sautu lambang kejantanan; berdasarkan semua alasan di atas, itu adalah
suatu lambang pengabaian. Jadi kurangilah konsumsi makanan super pedas
Anda!